Total Tayangan Halaman

Senin, 17 Februari 2014

9 Orang Berbakat Kaya #5

9 Orang Berbakat Kaya #5

1.      Cerdas Secara Finansial Dan Numerik
Kemampuan dalam mengelola aset yang dimiliki akan membutuhkan kecerdasan hitung. Untuk itu hal dasar yang dilakukan adalah mempelajari bagaimana deret hitung matematika dan memanfaatkannya untuk mengoordinasikan aset sehingga mengahasilkan pemasukan pasif.
2.      Tidak Bisa Dirayu Iklan Konsumtif
Berbagai pengeluaran yang bersifat konsumtif selalu ditekan seminimal mungkin. Sehingga orang-orang kaya tidak terlalu menghiraukan berbagai iklan yang merayu calon konsumen.
3.      Menggahargai Waktu
Waktu adalah uang. Semboyan orang-orang kaya untuk meraih kesuksesan. Sehigga mereka akan memanfaatkan waktu sebaik mungkin dengan mengerjakan hal-hal yang benar-benar dapat meningkatkan kualitas diri mereka.
4.      Berani Gagal
Kegagalan adalah langkah sukses yang pertama. Untuk meraih sukses maka kegagalan harus dilewati dulu. Sehingga orang-orang kaya akan sangat mensyukuri kegagalan-kegalan yang datang di masa awal-awal usaha.
5.      Disiplin Terhadap Anggaran
Konsistensi dan kedisiplinan anggaran akan menghindari dari sikap spekulasi. Kesetiaan menerapkan anggaran yang telah disusun akan memudahkan menuju kesuksesan yang dituju.
6.      Tidak Suka Menabung Uang Di Bank
Uang yang dibiarkan di bank suatu saat akan mengalami penurunan nilai uang tersebut terhadap barang. Maka dari itu orang-orang kaya akan menabung uangnya dalam bentuk barang-barang aset seperti emas atau tanah.
7.      Tidak Pernah Mengeluhkan Modal Kecil
Orang kaya tidak selalu menggunakan uangnya untuk berbisnis. Mereka akan mengkomunikasikan ide bisnisnya kepada teman-temannya untuk dikerjakan bersama. Sehingga usaha jalan dan dapat keuntungan dengan tanpa modal besar.
8.      Bersikap Professional
Orang berbakat kaya bisa menempatkan kapan harus menjadi teman dan kapan harus menjadi partner bisnisnya. Saat situasi dibutuhkan ketegasan maka tidak peduli teman maka harus ditindak apa adanya.
9.      Tidak Takut Untuk Berhutang
Hutang ada yang bersifat konsumtif dan ada yang bersifat produktif. Orang kaya berhutang untuk mengembangkan usahanya, jadi hutang dibayar dari hasil usaha sehingga tidak mengganggu kestabilan ekonominya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar